Pada tahun 1970an, ilmuan telah mengidentifikasi otak yang mengontrol irama sirkadian (jam tubuh), irama sirkadian ini adalah proses yang mengatur siklus tidur dan bangun kita, dan juga mengatur fungsi tubuh lainnya, seperti produksi hormon, metabolisme, dan tekanan darah. Namun sekarang telah ditemukan sel yang lebih spesifik lagi, sel mana yang menentukan irama sirkadian.
Dari temuan ini diharapkan nantinya bisa mengembangkan obat baru yang bisa mengobati gangguan tidur, jet lag, penyakit saraf seperti Alzheimer, gangguan jiwa seperti depresi, dan masalah metabolisme.
Irama sirkadian adalah pola fisik, mental dan prilaku yang mengarahkan ke siklus 24 jam. Irama sirkadian kita dikontrol oleh jam biologis - grup molekul yang ditemukan dalam sel. SCN atau master jam yang letaknya di hypothalamus, area dimana saraf mata terletak, menjaga molekul ini tetap sinkron.
Studi mengidentifikasikan sel yang mengontrol irama sirkadian adalah neuropeptida neuromedin S (NMS)
Joseph Takahashi, salah satu penulis dan juga Profesor dan Kepala Neuroscience Departement di Universitas Texas mengatakan:
"Kami telah menemukan sebuah kelompok neuron SCN yang mengontrol irama sirkadian adalah neuromedin S (NMS).
NMS adalah neuropeptida, sebuah protein yang menggunakan sel otak untuk mengirim sinyal. Bekerja dengan satu kelompok ditemukan di otak tikus sebagai pacemaker atau penjalar sinyal. Ketika memblok transmisi sinyal di NMS tikus, ini akan mengakibatkan jam biologis istirahat. Para periset juga menemukan klue baru tentang bagaimana cahaya mensinkronisasikan jam tubuh.
Selain sel NMS ada juga suatu gen yang berperan dalam irama sirkadian, dia bersifat sebagai baterai untuk sel NMS, yaitu gen. Gen yang turut berperan dalam mengatur irama sirkadian dalah gen bmal1
Dari semua temuan ini kita berharap kedepannya akan ada temuan baru yang mengobati masalah-masalah kesehatan , seperti penyakit susah tidur, penyakit jiwa, dan penyakit metabolisme.
Semoga bemanfaat!
No comments:
Post a Comment