Sebagai orang Indonesia pasti sudah kenal dengan yang
namanya kobokan, atau mangkuk berisi air untuk
pencuci tangan. Ya, inilah ciri khas orang Indonesia yang makan dengan
tangan telanjang, berbeda dengan kebudayaan lainnya yang ada menggunakan
sendok, garpu, maupun sumpit.
Kebiasaan ini sudah sejak dulu kita anut, sebelum makan kita
mencuci tangan kita dengan kobokan saja, caranya dengan mencuci tangan yang di
masukan ke dalam air –bisa ditambah dengan perasan jeruk nipis- tanpa sabun.
Dan bahkan ada juga satu kobokan untuk sepuluh orang, ada juga yang mencuci
tangan tapi cuma ujungnya aja seperti mencelup
jari doank., dan satu lagi tetap mencuci tangan di kobokan meski air
kobokannya ludah keruh. Hahah . . . .
Ditinjau dari segi kesehatan bagaimana ya kobokan ini?
Dari segi kebersihannya memang kurang baik untuk mencuci
tangan, kerena kuman yang dari tangan tertinggal di dalam kobokannya. Tangan
bisa terkena kotoran apa saja secara tidak sadar, jadi seharusnya dibilas dan kemudian
terbuang, tapi kalau kobokan berarti semua kotoran tertinggal di air
kobokannnya. Serem. . . . . bisa-bisa orang lain kena getahnya atau malah kita
sendiri yang terkena imbasnya.
Cara cuci tangan yang baik adalah dengan sabun dan air
mengalir. Air mengalir bisa membilas kotoran yang ada di tangan, dan
membuangnya tanpa terakumulasi atau malah balik lagi ke tangan kita, tidak
mungkin kan? Jika ada kuman yang tidak ikut terbilas oleh air mengalir, maka
disinilah peran sabun, sabun membunuh bakteri, jamur, maupun virus. Nah
kemudian dibilas lagi dengan air mengalir, dan hasilnya . . . . kinclong,
tangan bebas dari ancaman kesehatan.
No comments:
Post a Comment