Wednesday, March 11, 2015

Industri Gula Sudah Seperti Perusahaan Rokok


Industri gula adalah komponen pengrusak dari gigi. Para penjual gula telah mengabaikan saran dokter gigi untuk mengurangi pemasukan gula, kerena gula merupakan pemasukan besar bagi industri. Tapi ada suatu perbedaan dalam hal ini, sekarang peredaran rokok sudah mulai dikontrol, namun bagaimana dengan gula? Gula banyak beredar dimana-mana, meskipun ini juga sangat tergantung pada setiap individu dalam menentukan mengkonsumsinya, atau tidak.

http://globe-views.com/dcim/dreams/sugar/sugar-03.jpg 

Kesehatan gigi adalah salah satu perhatian dalam pedoman WHO ( Sugars intake for adults and children) yang telah dilaporkan minggu terakhir, clamp down on intake of free sugars, bertujuan untuk mengurangi konsumsi gula dibawah 10 % dalam total konsumsi  perharinya. Dalam sebuah studi yang dipublikasikan bulan September 2014 mengatakan bahwa rekomendasi global
 sugar intake should be halved to combat dental cavities  - dan bisa dikurangi lagi agar mencapai target 3%. 

Gula ditemukan secara alami di dalam diet tapi kita selalu menambah gula dari perusahaan makanan ataupun minuman, artinya kita mengkonsumsi gula sudah dobel dan WHO sangat perhatian tentang peran bebas dalam penyakit gigi, kadang-kadang melubangi gigi sepperti karies atau gigi berlubang. Dan WHO sangat khawatir tentang bukti yang sangat tinggi dalam konsumsi gula:
  • Berkurangnya nutrisi yang sehat
  • Mengarahkan ke obesitas
  • Meningkatnya resiko penyakit kronis seperti diabetes melitus
Pengawasan perlu diciptakan agar industri gula dapat juga berpartisipasi dalam kesehatan masyarakat.

No comments:

Post a Comment