Wednesday, March 18, 2015

Ingin Anak Ber-IQ Tinggi?

Sebuah penemuan terbaru menunjukan bahwa masa menyusui sangat erat kaitannya dengan kecerdasaan anak. 

Studi yang dipublikasikan di The Lancet Global Health, diikuti oleh 3.493 bayi baru lahir di Pelotas, Brazil. Setelah rata-rata umur 30an, para periset mengukur IQ mereka dan mengumpulkan informasi lebih jauh tentang prestasi dalam dunia pendidikan dan pemasukan atau gaji.


Para peneliti mengatakan bahwa studi mereka memberikan bukti bahwa perpanjangan masa menyusui tidak hanya meningkatkan kecerdasan anak sampai umur 30an, tapi juga mempunyai pengaruh pada individu dalam meningkatkan prestasi pendidikan dan menjadi produktif dalam mencari penghasilan.

Kita sudah paham betul bahwa manfaat ASI pada rentang waktu yang singkat pada bayi akan memberi perlindungan terhadap berbagai penyakit infeksi, meningkatkan sistem imun, dan juga untuk pertumbuhan si bayi. Ternyata tidak hanya itu.

Bagaimana caranya mencetak anak yang pintar ternyata cukup mudah, hanya dengan memberikan ASI selama lebih dari 12 bulan. Yang sudah menjadi lumrah pada kita adalah tentang ASI eksklusif, yaitu hanya diberikan ASI selama 6 bulan, dan setelah itu bisa diberikan makanan pendamping ASI. Jadi disinilah yang sebaiknya kita lakukan, yaitu tetap memberikan ASI sampai minimal 12 bulan. 

Meskipun para periset tidak mengukur karakter rumah si bayi dan lingkungannya atau keterikatan orang tua dan anak, para periset menyatakan bahwa riset sebelumnya menyarankan ASI sebagai makanan emas bagi bayi untuk meningkatkan fungsi berfikir bayi kelak.

Jadi perpanjangan masa menyusui ini tidak hanya meningkatkan kecerdasan sampai masa dewasa, namun juga mempunyai efek bagi individu dan masyarakat. dengan meningkatkan pendidikan dan produktifitas, jadi negara bisa terus maju jika hal demikian bisa diwujudkan.
.

No comments:

Post a Comment